Bukit paropo merupakan bukit yang lagi
nge-Hits di Sumatera utara. Bukit Paropo demikian sebutannya dikarenakan
terletak di desa paropo. Jika kita hendak bepergian ke desa silalahi kita akan
melewati desa tongging, desa paropo barulah desa silalahi . Akses jalan menuju
Bukit Paropo jika kita dari : Medan – Berastagi – Merek lalu
masuk melalui PINTU GERBANG SIPISO-PISO lalu belok ke kiri turun ke bawah ikuti
jalan besar desa tongging trus sampai ke Desa Paropo dari kejauhan sebelah kiri
terlihatlah beberapa bukit kecil tapi bukit kecil yang yang tanda X , kalo
sekarang sih udah ada Pos regisnya sebagai tanda untuk memarkirkan sepeda motor
atau mobil sudah tersedia , jadi kita tak perlu bingung lagi mencari
lokasinya.]
kalau dari Siantar – pematang
Raya – Seribu dolok – Merek - Tongging – Desa Paropo
Bukit paropo menjadi salah satu destinasi anak-anak pecinta alam untuk
kemping cantik atau sekedar datang untuk bersefie ria, viewnya emang bagus jika
lagi cerah2nya. Oh iya, karena sekarang udah dikelola oleh warga setempat
jadinya :
- Biaya masuknya : Rp.15.000/sepeda motor
(masuk wisata bukit paropo) hari weekend, kao hari biasa Rp.10.000,-
- Dari gerbang tongging kita sudah dikenakan biaya
Rp.4.000/orang
- Fasilitas toilet pun sudah tersedia Rp.2.000
Wisata
bukit paropo sangat cocok jika kemping keluarga atau teman2 yang tidak
terlalu suka mendaki karna sangat mudah untuk di capai. Disini kita bias
memancing jika yang hobi karena sekitaran sini emang sering dijadikan
lokasi pemancingan oleh2 warga yang suka memancing. Tidak
Jauh dari Bukit Paropo, ada satu lagi Bukit TELETUBIES (Bukit
Rorema/Lorema) sebelum Tugu silalahi , ada Bukit sebelah kiri jika kita
perhatikan dan disebelah kanan ada rumah pertama sebelum jembatan , nah
disitu kita bisa memarkirkan kendaraan bayarnya Rp.5.000,- . Jalan
masuknya dari semak2 yang ada plang tanda hati-hati rawan longsor.
͢͢͢͢͢Nah,
dari semak plang tanda longsor ini kita naik ke atas bukit teletubies,
ikuti aja jalan setapaknya ke atas trus, view dari atas sungguh memukau
apalagi pas cerahy2nya. Belum banyak yang kesini mungkin karena tidak
terlalu diperhatikan tanda wisata memasuki bukit ini. Diatas sini tidak
terlalu namyak pohon jadi kalo naiknya pas cuaca panas wah siap2 deh
kepanasan, dan bawaannya haus muluuuuuu. . Bukit
ini cocok untuk lokasi kemping atau sekedar bersefie ria , namun cukup
terbatas areal kempingnya dan fasilitas toilet tidak tersedia diatas.
Pemandangan dari atas sangat terlihat jelas desa silalahi yang sungguh
memanjakan mata. Sewaktu , beta kesini belum dikelola jadinya gratis
heheheeh. . tanpa ada pungutan apa2. Kalo sekarang karena sudah di
kelola Cuma beta tidak tau berapa punggutannya untuk parkir sepeda
motor. Untuk
treknya cukup mudahlah untuk dijajal , tidak terlalu terjal sehingga
tidak menguras tenaga namun hanya sedikit buat ngosh-ngoshan heheh. ..Oh iya. . . .
J
No comments:
Post a Comment